30 Puisi Ayah Terbaik Paling Menyentuh Hati!
Monday, 24 August 2020
Add Comment
30 Puisi Ayah Terbaik Paling Menyentuh Hati! |
PUISI AYAH-Ayah merupakan salah satu kunci penentu atas keberlangsungan seseorang dalam menjalani hidup di dunia ini. Ayah dan Ibu merupakan sosok yang sangat penting bagi siapapun orangnya. Kasih sayang orang tua bahkan mampu membuat seseorang memiliki kekuatan magis untuk kembali bangkit.
Puisi ayah adalah sebuah karya sastra yang berisi sajak ungkapan perasaan dengan kata ringkas namun mengandung makna yang luas. Puisi ayah seringkali digunakan oleh para siswa untuk referensi karya Puisi. Kadangkala Pusi Ayah digunakan untuk berbagai jenis pelombaan.
Baca Juga: Puisi Jusuf Kalla tentang Pandemi Covid-19
Puisi Ayah yang kami tulis di sini sengaja ditulis dengan kata dan makna yang mudah difahami untuk tingkatan siswa SD/SMP atau SMA sederajat. Beberapa juga ada yang sengaja dibuat untuk umum. Bait-bait puisi ayah ini sangat menyentuh hati serta dipilih menggunakan bahasa yang penuh makna. Selamat membaca...
*30 Puisi Ayah Terbaik Paling Menyentuh Hati
PUISI AYAH; Sajak Cinta untuk Ayah (Intro)
Degup jantung mengiringi hujan kala ituTak perdulikan badai kelam mengubah kelabu
Gempita jiwa mengiringi langkah penuh rindu
Semua tersebab aku..
Tangis yang memecah keheningan penuh haru
Binar mata tanda kasihnya pada yang lugu
Isaknya bertasbih berbisik merdu
Semua tersebab aku..
Berkat terampilnya jemari yang sekuat besi
Demikian pula tekad baja yang kokoh terpatri
Tiada mengaduh meski tertikam ribuan duri
Bijaknya terjaga di tengah peluh yang menghujani
Menentang mentari menghabiskan hari
Ikhlasnya tiada satu pun mampu menyanggupi
Semua tersebab aku..
Rangkaian besi renta itu dikayuhnya
Beserta nyaring menjerit sebab karatnya
Dibawa serta kemana pun perginya
Direlakan demi aku buah hatinya
Ayah..
Memang semua tersebab aku
Tetapi hal itu pula yang selalu menjadi ikhlasmu
Ayah..
Terimakasihku selalu
1. Ayah Seorang Panutan
Ayah...Sosok bijak dalam setiap ucapnya
Perangai lembut ungkapan kasihnya
Wibawa tak pernah pudar dipikulnya
Teduh nan damai sorot matanya
Ayah...
Gigih perjuangan tiada henti
Nilai pengorbanan yang tiada terperi
Demi tawa bahagia sang buah hati
Tak lekang dimangsa ibu pertiwi
Ayah...
Gelisah hari yang terlalui tanpamu
Bersanding dalam hangat selalu
Tanpa masa dan tiada jemu
Inginku senantiasa bersamamu
2. Cinta pertamaku
Hampa terasa waktu yang begitu sajaTanpa permisi terbuang percuma
Tanpa hadirnya sosok panutan hidup
Hanya nafas rindu terhirup
Sakitku adalah berjauhan denganmu
Tiada obat yang kan mampu
Kecuali hadirnya dirimu kembali
Saling bersenda menghabiskan hari
Akan ku lewati meski penuh penantian
Yang ku yakini takkan berakhir kesiaan
Tersebab cinta yang amat mendalam
Penuh warna dan tak pernah kelam
Jika Ibu adalah madrasah pertama bagiku
Maka engkau adalah cinta pertama untukku
Ayah..
3. Ayahku Idolaku
Dalam dunia yang penuh fanaHanya satu ku temui yang nyata
Yakni seorang ayah yang sempurna
Beserta kasih sayangnya di setiap masa
Idola bagi semua keluarga
Seorang ayah selalu ku rindu
Yang diharap kehadirannya selalu
Tanpa bosan ia menciptakan bahagiaku
Tak mengeluh ia menepis sedihku
Dengan sayap perkasanya menjagaku
4. Teladan Hidup
Dia yang berbisik lembut beserta harunyaDia yang mengenalkan Tuhan kepadaku
Dia yang memelukku saat pertama kali
Dia yang meletakkanku di atas kepalanya
Mengajarkanku cara berjalan dengan tegak
Mengajarkanku arti beningnya embun
Mengajarkanku makna kerja keras
Mengajarkanku cara bangkit meski tertatih
Ayah..
Curahan kasih yang tak pernah berhenti
Kobar pendidikan yang tak pernah padam
5. Matahariku
Ayah..Sosok yang paling bijaksana
Senyum bertanda kasih sayang
Tingkah laku perkasa nan manja
Ayah..
Tutur lembut nan menyejukkan
Degup jantungnya tanda perjuangan
Denyut nadinya tanda pengorbanan
Ayah..
Mental baja pribadi luhur mulia
Tertatihnya sebab tugas agung
Ringkihnya sebab menyingkap derita
6. Rindu Ayah
Ayah dimana engkau beradaYang ku rindu setiap hela nafasku
Terbayang selalu di pelupuk mata
Lekat terngiang suara gagahnya
Walau berjauhan selalu terkenang
Walau berjauhan ayah tetap ku sayang
Cinta yang selalu murni tersimpan
Cinta yang selalu utuh di kalbu terdalam
Ayah..
Rinduku padamu selalu menari di ingatan
Tak perduli dan tak lekang waktu serta zaman
7. Ridha Seorang Ayah
Harap asa pengorbananmuTak perduli nan tak pandang jemu
Tertanam impian untuk anakmu
Hendak turut serta dalam ridhamu
Doa ayah dan ibu selalu
Yang diharap menyelimutiku
Ayah yang selalu menjadi semangatku
Melalui hari menimba ilmu
8. Ayahku Semangatku
Senyum ayah lambang semangatkuSikap ayah lambang inspirasiku
Tutur bahasa ayah lambang panutanku
Kerja keras ayah lambang keberhasilanku
Doa ayah lambang ketenangan bagiku
Semangat ayah dalam membimbingku
Menjadi acuan setiap tingkah lakuku
Semangat ayah dalam membelaku
Menjadi sebab tentramnya hatiku
Semangat ayah selalu menjagaku
9. Memandang Ayah
Saat memandang wajah ayah..Ku temukan berkah kedamaian disana
Saat memandang wajah ayah..
Ku temukan ribuan sajak balada disana
Saat memandang wajah ayah..
Ku temukan kebebasan suka disana
Kebebasan dari belenggu rindu yang telah lama
Rindu yang murni tanpa topeng drama
10. PUISI AYAH; Ayah Selalu Istimewa
Meski bising suara tak selembut nada ibuKau selalu membingkaiku dengan alunan merdu
Genggam erat selalu memelukku
Cinta ayah yang selalu menghantarku
Menuju lembah damai yang haru biru
Meski sentuh kulitmu tak selembut ibu
Namun ucap indahmu selalu menimangku
Mendekapku selalu dengan hangat kasihmu
Senantiasa terlena dalam cintamu
Tangisku berderai dengan sigap diseka olehmu
11. Derita Rindu Ayah
Ketika itu dunia terasa kacauSorot mata yang seketika padam
Tangis pecah hingga parau
Memandangi wajah yang tampak legam
Ketika itu bibir tak lagi berucap
Menyaksikan ayah lemas tak berdaya
Hanyalah doa tulus dalam harap
Mendamba ayah kembali sedia kala
Ku nanti senja bersama ayah
Ku harap dapat tersenyum untuk ayah
12. Ayah Penjagaku
Layaknya karang yang tegar dihantam gelombangAyah senantiasa menjaga melindungiku
Dari ancaman bahaya yang siap datang
Cobaan dan ujian sigap ditepis agar tak menerpa
Jiwa dan raga dipertaruhkannya demiku si buah hati
Yang dengan bangganya kan dikekalkan
Ayah..
Hanya dengan cintamu aku hidup
Sebab tulus ikhlasmu aku kan berhasil
Karena kobar perjuanganmu aku kan bahagia
13. Jasa Ayah
Demi aku..Kau kan melawan arus badai gelombang
Tak perduli ribuan buih kan kau selami
Demi aku..
Kau genggam bara api tanpa rasa panas
Tak perduli kulitmu kan melepuh dibuatnya
Demi aku..
Kau gagahi permadani berbalut duri
Tak perduli derai darah membasahi seluruh tubuh
Demi aku.. Serta ikhlasmu Ayah..
14. Puisi untuk Ayah
Ayah..Ku urai hati ini untukmu
Betapa besar cinta untukku
Seakan tak ada letihnya untukku
Selalu sigap kau redam tangisku
Ayah..
Ku ungkap bait ini untukmu
Meski beberapa sajak puisiku
Namun sayangku sempurna untukmu
Tak pernah bosan aku mendoakanmu
15. Pelita Hidupku
PUISI AYAH - Terbaik Paling Menyentuh Hati |
Ijinkan aku bersandar di bahumu
Melepas seluruh penat yang bersarang
Indahnya dunia ingin ku nikmati dalam terang
Meski aku bukan lagi putri kecilmu
Ijinkan aku berayun di kokohnya lenganmu
Menikmati langit malam berhias bintang
Ilalang menari lunglai dalam bayang
Berada dalam pelukanmu selalu ku damba
Hangat belaimu selalu ingin ku rasa
Ayahku..
16. PUISI AYAH; Perjuanganmu Ayah
Seluruh nafas kau habiskanDegup jantung yang selalu semangat
Bagai amukan kuda berpacu
Seluruh waktu kau habiskan
Membersamaiku dalam tangis dan tawa
Kecupan penawar rasa sakit yang pernah ada
Ku mohon ayah selalu ada..
Ku tetap kecil agar ayah tak menua
Ku ingin ayah selalu bersama..
17. Rindu dan Hujan
Ayah..Ku titipkan salamku lewat rintik air hujan
Ku inginkan memandang tawa cerah di wajahmu
Melantunkan nada kisah masa kecilku
Ayah..
Ku titipkan rinduku melalui ribuan air hujan
Ku inginkan belai tangan yang menyejukkanku
Mendamaikan rasa dalam khayal yang lalu
Ayah kau selalu ku rindu
Di setiap detik nafas hidupku
18. Pahlawanku
Di setiap tetes keringatmu
Di sela derai lelah nafasmu
Di setiap doamu tersimpan harapan
Di sela cinta yang tercurahkan
Ayah sebaliknya diriku..
Di setiap nafasku ingat dirimu
Di relung hati senantiasa namamu
Di ufuk senjamu kan berkobar semangatku
Di semua waktu senantiasa indah bersamamu
Ayah doaku selalu untukmu..
19. PUISI AYAH; Ayah Segalanya Untukku
Beribu kata telah kau ucapkanTetes keringat bercucuran
Beribu cinta telah kau berikan
Tak kalah bara api dipadamkan
Ayah..
Kau ajarkan aku segala kebaikan
Arti cinta selalu kau ajarkan
Memberiku makna kehidupan
Kasih sayang dalam pendidikan
Senantiasa berarti hidup yang dimuliakan
Ayah segalanya bagiku yang ku inginkan
20. Ayahku Hebat
Ayah...Aku tahu perjuanganmu demi anakmu
Betapa besar pengorbananmu
Aku tahu kasih sayang mu kepada anakmu
Demi masa depan dan cita-citaku
Ayah...
Aku tahu betapa lelahnya engkau mendidikku
Tapi engkau tak pernah sedikitpun mengeluh
Engkau selalu menjadikanku sebagai kebanggaanmu
Semoga setiap tetes keringatmu dijadikan butiran pahala yang abadi
Sebagai pemberat amalmu di akhirat kelak
Sebagai pertanda tanggung jawabmu
Engkau tak kenal lelah mengais nafkah demi keluargamu
Ayah sungguh mulia jasamu...
21. Tanpa Ayah
Terang matahari terasa gelapBising jalan raya terasa mencekam
Binar bintang terlihat temaram di pandangan
Tiada yang mampu membendung
Parau suara memecah telinga
Isak berubah menjadi bendungan air mata
Butiran keringat membanjiri
Tak perduli juga kelam menyeruak
Sosok yang selalu diinginkan untuk ada
Kini entah dimana kiranya
Ayah.. Kembalilah dalam peluk kita
22. Ayah Dimana?
Sekuat apa aku bertahan?Jika tiada lagi sosok gagah yang selalu melindungi
Hanya doa yang membubung langit
Mengiring kasih yang lekat di kenangan
Sekuat apa aku bertahan?
Saat ku inginkan bersandar namun tiada tempat
Kokoh bahu yang semula selalu sigap sedia
Kini entah harus ku cari dimana
Ayah.. Dimana gerangan keberadaanmu sebenarnya?
23. Fajarku
Embun pagi menyapaku dengan manjaSemilir angin menggeliat di tubuhku
Namun tak dihiraukannya oleh ayahku
Ayah tetap berperang dengan semangatnya
Tiada kata lelah ataupun nanti
Ayah tetap berjuang demi orang terkasih
Sepanjang siang hingga penghujung senja
Tetap kukuh berjuang di tengah terik peluh
Berbekal doa dan tulusnya untuk keluarga
24. PUISI AYAH; Untukmu Ayah
Semilir angin bertiup kencang di telingaSeperti bisik kata cinta dari ayahku
Aku berdoa dalam tangis mengingat ayah
Aku teringat kisah dan nasihat dari ayah
Dalam doa ku sertakan harap untuknya
Dalam diam ku simpan rindu sedalamnya
Semua untuk ayah..
Rinduku, cintaku, kasihku selalu
Tiada yang dapat menggantikannya
25. Kenangan Bersama Ayah
Ada kisah yang belum sempat terucapKu terawang masa lalu yang manis
Penuh dan lekat dalam bayang ingatan
Aku tersenyum dalam lamunanku
Ayah yang selalu memanjakanku..
Ingin ku selami kembali dunia indahku
Hanya ayah dan ibu yang ku kenali
Selalu bersama dalam riang dan tawa
Ayah yang selalu mendamaikan tangisku
26. Ketegaran Ayah
Bagiku engkau penawar dalam sesalMemberi dengan cinta untuk hidup kami
Berjuang untuk keluarga selalu terpatri
Perjuangan yang penuh arti
Daku bangga menjadi darah dagingmu
Senyum yang senantiasa terukir
Meski dalam titik payah
Ayah...
Banggaku kepadamu kan selalu kekal
Juga akan selalu terjaga dalam bahagia
Hingga suatu hari nanti ku tumbuh dewasa
Nan tiba saatnya diri menemukan tempat melekatnya tulang rusuk yang sempat terpisah
Ayah...
27. Panutanku
Ayah...Belajar dari sikapmu aku tentram
Karenamu aku dapat berdamai dengan luka
Darimu aku mengerti arti disiplin waktu
Hingga menjadikan pribadi yang lebih menghargai
Betapa engkau adalah sendi kehidupan kami
Ayah..
Belajar dari sikapmu aku damai
Tegasmu yang memecah keheningan
Menjadikan kami manusia yang lebih beradab
Saling mengasihi dalam ketulusan
Betapa nian kasihku teramat dalam untukmu
28. Pangeranku
Ia tak pandai berpacu kudaIa juga tak lihai membidik panah
Apalagi sebuah mahkota
Tangannya yang lusuh menyeka
Dari terik dan hujan kejamnya dunia
Namun pantang mundur menentangnya
Ia memang tak berkuda tapi sungguh perkasa
Selalu beradu senyum walau terluka
Tangguh dan kokok dalam padunya
Ia memang tak berkuda..
Namun menangis aku dibuatnya
Menyaksikan perjuangan tak kenal lelahnya
Menyambung hidup beserta keluarganya
29. PUISI AYAH; Rindu Terdalam
Teringat kembali tragedi kala ituDi kala senja berubah kelabu
Siang dan malam hanyalah sendu
Menuruti bayang senantiasa semu
Sajak air mata tak henti memancar
Merambatkan tiap ratap di sekitar
Dahaga rindu dalam nyanyian pudar
Bertitip melalui dingin yang samar
Doa penghapus pilu yang mematri
Menekuri potret semasa tentang diri
Getar mengiringi lantunan syair Ilaahi
Bersama menjalani hidupmu yang lebih abadi
Segalanya untukmu..
Juga doa sebagai baktiku..
Miss you Ayah
30. Ayah Tiri
Kubaca sajak puisi ayah
Merenung menatap arus kehidupan
Tidak..
Kulantunkan puisi ayah terdalam
Dalam, melalui relung hati terdalam
Tidak..
Semua tidaklah benar
Nyata kau tak ada
Kau hanya menjadi derita
Derita langkahku di dunia
Ayah..
Namamu bukan untukku
Kau hidup dengannya, dengan mereka..
*Kesimpulan
Membuat puisi memanglah membutuhkan unsur penjiwaan dan kedalaman intuisi. Sebab bisa jadi puisi yang kita buat, mampu membuat kita menangis. Tapi sebaliknya, tidak dapat membuat orang lain sedih. Maka, sebenarnya puisi adalah bagaimana kita mengekspresikan suara hati. Bukan hanya semata suara yang keluar dari lisan sahaja.
Puisi Ayah-Sajak Sastra Tentang Ayah |
Puisi Ayah merupakan salah satu di antara beberapa deretan daftar puisi tentang ayah yang paling banyak dicari oleh khususnya kalangan pelajar untuk bahan referensi. Maka, pada puisi ayah yangkami buat, sengaja puisi ayah ini kami buat dengan bahasa yang cocok untuk siswa SD, SMP dan SMA. Sehingga maknanya pun mudah dicerna.
Dan itulah ulasan mengenai 30 Puisi Ayah Terbaik Sepanjang Masa yang dapat kami sajikan untuk anda semua. Semoga senantiasa dapat memberikan manfaat bagi anda. Kalau ada kritik mengenai puisi guru yang ada di sini, silakan isi kolom komentar. Terimakasih.
0 Response to "30 Puisi Ayah Terbaik Paling Menyentuh Hati!"
Post a Comment